Search

Pelaksanaan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) MIN 1 Lampung Timur

Pelaksanaan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) MIN 1 Lampung Timur

Rabu, 18 Desember 2024. MIN 1 Lampung Timur melaksanakan Penilian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) .Kegiatan ini adalah suatu kegiatan dalam  proses pengumpulan, pengolahan, analisis, dan interpretasi data yang dikerjakan oleh kepala madrasah pada setiap indikator pemenuhan standar. PKKM dilaksanakan sesuai petunjuk teknis Penilaian Kinerja Kepala Madrasah yang kemudian ditetapkan melalui SK Dirjen Pendis Nomor 1111 tahun 2019.

Penilai dari kegiatan tersebut adalah pengawas Pembina MIN 1 Lampung Timur, Bunda Sri Titin Darwati, S. Pd. I beserta Drs.H.Ahmadi, selaku pendamping penilai. Dalam sambutan nya dijelaskan bahwa adapun komponen penilaian tugas utama kepala madrasah ada 4, yaitu; usaha pengembangan madrasah, pelaksanaan tugas managerial, pengembangan kewirausahaan, serta supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan.


PKKM merupakan kegiatan rutin setiap tahun dan empat tahunan yang bertujuan untuk mengevaluasi, pembimbingan, pembinaan serta pembenahan. Sebelum melakukan penilaian, Bunda Titin juga mengatakan “Berbeda dengan tahun lalu penilaian tahun ini berbasis pada presentasi dan realitas madrasah, lalu pencocokan dokumen. Tidak lagi fokus pada keberadaan dokumen saja yang diutamakan”.

Dalam sambutannya, Darsono,M.Pd selaku kepala madrasah menyampaikan ucapan terimakasih kepada tim penilai PKKM 2024 atas kedatangannya di MIN 1 Lampung Timur, serta berharap akan adanya saran dan masukan apabila dalam proses penilaian ditemukan program yang bisa dikembangkan sehingga MIN 1 Lampung Timur dapat lebih baik kedepannya.

Dalam kegiatan inti , berbagai dokumen bukti fisik ditunjukkan kepada pengawas, antara lain; dokumen kurikulum, MoU, dokumen supervisi guru, data prestasi siswa, guru dan tenaga kependidikan, dokumen pelatihan yang diikuti guru dan tenaga kependidikan, dokumen program kegiatan P5RA, dan sebagainya.


Kegiatan PKKM ini ditutup dengan evaluasi dan informasi dari tim penilai. “Beberapa program yang kami soroti masih bisa dikembangkan, kegiatan yang sudah ada seperti pramuka, kelas tahasus dan pembiasaan pagi (muroja’ah bersama)untuk dipertahankan dan dilaksanakan" pesan Bapak Drs. Ahmadi pada akhir kegiatan.