Lampung Timur, (Humas) – Seksi Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam (PAPKI) dan Pendidikan Madrasah (Penmad) Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur menggelar rapat rutin bulanan guna meningkatkan kualitas layanan serta koordinasi internal dalam pengelolaan pendidikan madrasah dan keagamaan. Rapat yang dilaksanakan pada Selasa, 2 Desember 2025 ini, berlangsung di Ruang Pertemuan Pengawas Kemenag Lampung Timur.
Kegiatan ini menjadi forum strategis yang mempertemukan staf
dari unsur Pendidikan Madrasah (Penmad) dan Pendidikan Agama dan Keagamaan
Islam (PAPKI). Fokus utama pertemuan adalah melakukan evaluasi menyeluruh
terhadap program kerja tahun berjalan, pembahasan agenda krusial, serta
pengambilan keputusan strategis menjelang akhir tahun anggaran.
Dalam arahannya, Plh. Kasi Pendidikan Madrasah, Ahmad
Tsauban, menyampaikan empat poin prioritas yang menjadi pembahasan utama.
Pertama, beliau menyoroti laporan penyerapan anggaran terakhir. "Evaluasi
serapan anggaran ini vital untuk memastikan akuntabilitas dan efektivitas
penggunaan dana negara sebelum tutup buku tahun 2025," tegasnya.
Kedua, rapat ini juga membahas secara mendalam mengenai
pemutakhiran data pendidikan. Ahmad Tsauban meminta rekapitulasi valid mengenai
jumlah seluruh madrasah, guru, serta siswa per madrasah se-Lampung Timur. Data
ini menjadi basis penting dalam pengambilan kebijakan di tahun mendatang.
Selain itu, forum ini juga menjadi wadah inventarisasi
kendala yang dialami per seksi bagian (Penmad dan PAPKI) untuk dicarikan solusi
bersama.
Poin penting lainnya adalah persiapan materi laporan dan
prestasi bagian Pendis dan Penmad. Hal ini dilakukan dalam rangka persiapan
penyambutan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung, Dr. H.
Zulkarnain, S.Ag., M.Hum. "Kita harus menyajikan data capaian dan prestasi
yang komprehensif sebagai bahan laporan kepada Bapak Kakanwil," tambah
Ahmad Tsauban.
Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan sinergi antar
staf Pendis semakin solid, sehingga pelayanan kepada masyarakat dan lembaga
pendidikan di Lampung Timur dapat berjalan lebih
optimal dan responsif.
