Lampung Timur, MAN IC (Humas) --- Empat siswa terbaik dari MAN Insan Cendekia (IC) Lampung Timur kembali mengukir prestasi gemilang di tingkat nasional. Mereka berhasil lolos dalam program Madrasah Goes Abroad 2025, sebuah program unggulan dari Kementerian Agama Republik Indonesia yang bertujuan memberangkatkan siswa-siswi madrasah ke luar negeri sebagai bagian dari penguatan kompetensi global dan diplomasi budaya Indonesia.
Program Madrasah Goes Abroad menjadi wadah bagi siswa madrasah untuk belajar langsung di luar negeri, memperluas wawasan keilmuan, dan menjadi duta bangsa yang membawa nilai-nilai Islam moderat dan budaya Indonesia. Proses seleksi dilakukan secara ketat dan berjenjang, mencakup seleksi administrasi, tes bahasa Inggris, esai, serta wawancara nasional dalam bahasa asing.
Empat Siswa Lolos Madrasah Goes Abroad 2025
MAN IC Lampung Timur mencatatkan prestasi membanggakan melalui keberhasilan empat siswa yang lolos dalam program ini:
1. Salman Lutfi El Farisy
2. Ghina Salma Adhami
3. Myisha Anindya Luzhniki
4. Rissa Syifa Unnadzifah Sulis
Keempatnya telah melewati proses seleksi nasional yang kompetitif dan menunjukkan performa luar biasa dalam bidang akademik, kemampuan bahasa asing, kepemimpinan, serta semangat belajar yang tinggi.
Kepala MAN IC Lampung Timur, Dr. H. Muhammad Naim, S.Pi., M.Pd, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas capaian luar biasa ini. Dalam keterangannya, beliau menyatakan:
"Alhamdulillah, capaian ini adalah anugerah dan hasil kerja keras semua pihak. Keberhasilan empat siswa MAN IC Lamtim dalam program Madrasah Goes Abroad 2025 menunjukkan bahwa madrasah memiliki potensi luar biasa untuk bersaing secara global. Kami sangat bangga dan mendukung penuh langkah mereka untuk belajar dan membawa nama baik madrasah serta Indonesia di kancah internasional. Semoga mereka menjadi inspirasi bagi siswa lainnya dan menjadi agen perubahan di masa depan.”ungkapnya.
Keberhasilan ini tidak lepas dari peran aktif madrasah dalam membina dan mendampingi para siswa melalui berbagai program strategis. Mulai dari bimbingan intensif bahasa Inggris, pelatihan penulisan esai internasional, simulasi wawancara, hingga pendampingan personal oleh para guru pembina.
Royana Mukorobin, M.Pd., guru Bahasa Inggris sekaligus pembimbing program Goes Abroad di MAN IC Lamtim, menyampaikan kebanggaannya:
“Keempat siswa ini menunjukkan semangat belajar dan daya juang luar biasa. Mereka tidak hanya cerdas, tapi juga tekun, rendah hati, dan selalu terbuka terhadap masukan. Keberhasilan mereka adalah cermin dari kerja sama yang kuat antara siswa, guru, dan sistem pembinaan madrasah. Saya optimis, mereka akan menjadi representasi terbaik dari madrasah Indonesia di dunia internasional.”ujarnya
Salah satu peserta yang lolos, Myisha Anindya Luzhniki, mengungkapkan rasa syukurnya:
"Ini adalah kesempatan langka dan berharga. Saya ingin belajar sebanyak-banyaknya, membawa nama baik madrasah, dan menginspirasi adik-adik kelas untuk tidak takut bermimpi besar.”tuturnya
Pencapaian ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh siswa madrasah untuk terus berikhtiar dan percaya bahwa peluang global terbuka lebar, asalkan disertai dengan kerja keras, doa, dan dedikasi.
Dengan prestasi ini, MAN IC Lampung Timur semakin mengukuhkan diri sebagai madrasah unggulan yang konsisten mencetak generasi berdaya saing global dan berakhlak mulia. Keberhasilan empat siswa yang akan berangkat ke luar negeri melalui Madrasah Goes Abroad 2025 menjadi tonggak penting dalam sejarah madrasah, sekaligus bukti bahwa siswa madrasah siap tampil di panggung dunia.
Semoga para siswa yang terpilih mampu menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya dan menjadi duta yang membawa harum nama Indonesia, madrasah, dan Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
(Wid/Tim Humas)