Search

Penyuluh Agama KUA Sekampung Udik Gencar Sosialisasi: Bahas Peran Tokoh dan Bahaya Judi Online

Penyuluh Agama KUA Sekampung Udik Gencar Sosialisasi: Bahas Peran Tokoh dan Bahaya Judi Online

Lampung Timur – Penyuluh Agama Islam KUA Sekampung Udik, Jamaludin, S.H., terus bergerak aktif dalam membina masyarakat. Pada Rabu (5/2/2025), ia menggelar pembinaan dan sosialisasi bersama tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta imam-imam jamaah Yasinan di Desa Margosari. Selain memperkuat peran tokoh agama dalam membimbing umat, agenda ini juga menyoroti bahaya judi online yang kian marak dan mengancam generasi muda.


Dalam sesi pembinaan, Jamaludin menekankan pentingnya peran para tokoh agama dalam menjaga harmoni sosial serta membimbing masyarakat menuju kehidupan yang lebih religius. Ia juga mengajak mereka untuk lebih aktif dalam memberikan pemahaman tentang bahaya judi online yang kini menjangkiti berbagai lapisan masyarakat.


"Judi online bukan sekadar permainan, ini adalah jerat yang menghancurkan ekonomi, moral, dan ketahanan keluarga. Peran para tokoh sangat krusial dalam menyampaikan dampak buruknya kepada masyarakat," tegas Jamaludin.


Diskusi berlangsung interaktif, dengan para peserta berbagi pengalaman terkait dampak negatif judi online di lingkungan mereka. Beberapa mengungkapkan kekhawatiran atas meningkatnya kasus hutang akibat judi, kehancuran rumah tangga, hingga rusaknya masa depan anak-anak akibat kecanduan permainan haram ini.


Sosialisasi ini diharapkan menjadi pemicu kesadaran bersama, bahwa pencegahan judi online bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan aparat penegak hukum, tetapi juga peran aktif para tokoh agama dan masyarakat. Sinergi antara KUA, tokoh agama, dan pemuda di Desa Margosari diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih religius, bebas dari praktik perjudian, serta lebih harmonis dalam bingkai ajaran Islam yang rahmatan lil ‘alamin.